Antara melaporkan, gim pertama berlangsung cukup alot dengan masing-masing pasangan mencoba melancarkan bola-bola kencang dengan penempatan-penempatan yang sulit. Meski awal gim pertama Fajar/Rian tidak sempat unggul dari Rankireddy/Shetty, mereka dapat mengimbangi dengan baik. Interval gim pertama diperoleh pasangan India 11-7.
Selepas itu, Fajar/Rian berusaha mengejar ketertinggalan 7-14 dari Rankireddy/Shetty, hingga akhirnya tiga poin beruntun berhasil didapatkan oleh pasangan Indonesia.
Namun, angka demi angka mengucur deras untuk pasangan India karena banyak memberikan poin cuma-cuma melalui kesalahan sendiri serta bola-bola tanggung yang mempermudah lawan melancarkan serangan. Gim pertama direbut oleh Rankireddy/Shetty dengan skor 21-13.
Di gim kedua, Fajar/Rian kemudian berusaha menunjukkan kemampuan mereka sebagai ganda putra peringkat satu dunia meski sempat tertinggal dari pasangan India di gim pembuka. Dua angka pertama Indonesia pun berhasil didapatkan melalui adu reli cepat, dan memimpin 2-0 atas India.
Fajar/Rian tak bisa bersantai karena Rankireddy/Shetty mampu menyamakan keadaan 3-3, sebelum akhirnya Fajar/Rian kembali unggul tipis 6-5. Tak bisa memanfaatkan momentum, pasangan Indonesia kembali tak mampu mengamankan interval gim kedua 7-11.
Pascainterval gim kedua, juara All England 2023 merebut poin demi poin dengan lebih sabar. Namun, momen tersebut tak berlangsung lama karena Rankireddy/Shetty mampu memperlebar jarak yang jauh 16-10. Usaha Fajar/Rian pun tak cukup dan kemenangan didapatkan pasangan India 21-13.