Hasil ini pun menuntaskan ambisinya untuk meraih gelar di Indonesia yang direbut Saina Nehwal pada 2012. Tak pelak, kemenangan ini pun ia dedikasikan untuk dirinya sendiri.
"Hari ini saya main bagus. Lawan pun bermain bagus. Kemenangan ini memang jadi tujuan saya, setelah performa saya agak menurun enam bulan terakhir, jadi saya sangat berusaha untuk bisa menang," sebut Xuerui kepada wartawan, Minggu (16/6).
Melihat dominasi China di sektor putri, peringkat 1 BWF ini menyebut kini sudah tidak lagi. Sebab, masing-masing negara saat ini sedang berkembang, sebut saja China Taipei, Thailand, Indonesia juga Jepang.
Sementara itu, buat Schenk pertandingan tadi adalah permainan terbaiknya. Ia telah berusaha memberikan apapun yang ia bisa hari ini.
"Tak mudah untuk mengalahkan sang juara Olimpik. Atas hasil ini, saya sangat berterima kasih atas pengalaman yang telah diberikan selama seminggu ini," pungkas Schenk
Li Xuerui Balas Dendam di DIOSSP 2013
Li Xuerui balas dendam di Djarum Indonesia Open Super Series 2013. Setelah puas menjadi runner up pada 2012, kini ia kembali tampil sebagai juara. Juliane Schenk dikalahkan 21-16, 18-21, 21-17.
Previous
Chong Wei Won the 5th Title in DIOSSP
Next
All China's Women’s Doubles Goes To Final in DIOSSP 2013