"Memang di dua pertandingan awal ini kita hasilnya kurang baik," ujar Rian, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Kamis (17/3) dini hari WIB.
Pada laga perdana di 2022, Fajar/Rian dinilai masih mencari-cari bentuk permainan yang pas saat berhadapan dengan Jeppe Bay/Lasse Mølhede di babak 32 besar German Open. Meski menang di babak 32 besar German Open tersebut, Fajar/Rian kerap melakukan kesalahan sendiri.
Berlaga di Westenergie Sporthalle, Mülheim an der Ruhr, Fajar/Rian harus melalui rubber game sebelum menang 21-14 9-21 21-14 atas Bay/Mølhede.
Pada pertandingan terakhir mereka di Jerman, Fajar/Rian --satu-satunya ganda putra Indonesia di German Open 2022--, harus mengakui keunggulan He Ji Ting/Zhou Hao Dong. Langkah Fajar/Rian terhenti di tangan pasangan China ini usai bertarung rubber game selama 61 menit, di babak 16 besar.
Di Inggris, Fajar/Rian juga menemui kegagalan serupa. Kesalahan sendiri, diakui Rian, kembali terjadi pada babak awal turnamen yang digelar di Utilita Arena Birmingham, Inggris, ini. "Yang harus dievaluasi adalah kita masih banyak melakukan kesalahan sendiri, harus lebih fokus lagi terutama di poin-poin akhir dan saat sudah unggul. Di gim pertama dan kedua sudah unggul tapi malah belum bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan," Rian, memaparkan.
"Banyak pelajaran yang bisa diambil, harus bisa cepat bangkit dari hasil kurang baik ini," pungkasnya.