"Kami tetap akan fight meski berhadapan dengan rekan sendiri. Kami akan tetap main maksimal," kata Hendra, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Minggu (20/3).
Bertanding di Utilita Birmingham Arena, Sabtu (19/3) waktu setempat, Ahsan/Hendra melaju ke final setelah di babak semifinal mengalahkan He Ji Ting/Tan Qiang asal China dengan skor 21-16 14-21 21-13 dalam tempo 48 menit.
Sementara, Bagas/Fikri memenangi duel sesama wakil Indonesia di babak semifinal lainnya. Pasangan ini membuat kejutan dengan menghentikan langkah ganda nomor satu dunia yang juga peraih dua gelar All England, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Bagas/Fikri menang rubber game sengit nan alot 22-20 13-21 21-16.
Di final, Ahsan pun berambisi untuk dapat memberikan penampilan terbaiknya di babak final, meski masih berkutat dengan cedera betis yang dialaminya sejak partai semifinal. "Kami pun ingin juara. Kami akan fight," ujarnya.
"Meski tidak mudah juga berjumpa rekan sendiri di final," demikian Ahsan.
Laga final ganda putra All England 2022 antara "The Daddies" dan Bagas/Fikri dijadwalkan berlangsung pada Minggu (20/3) malam WIB.