Kemenangan inipun lantas memperlebar keunggulan Praveen/Melati atas Tan/Lai menjadi 2-0 dalam catatan head to head. Sebab, pada pertemuan sebelumnya di ajang Thailand Open 2019 BWF World Tour Super 500, ganda campuran besutan PB Djarum Kudus ini juga berhasil memetik kemenangan dengan skor 25-23 dan 21-8.
“Tadi sebenarnya dari awal kita kurang in, makanya di game kedua kecolongan. Tapi di game ketiga sudah nggak ada masalah. Makanya besok kita harus mengantisipasi, lebih banyak pemanasan lagi. Harus lebih in karena besok sudah perempat final. Apalagi kemungkinan besok ketemu Tiongkok. Harus fokus, nggak usah pikirin yang lain-lain dulu, semuanya ada kesempatan,” jelas Praveen Jordan seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Selanjutnya, di babak delapan besar All England 2020 BWF World Tour Super 1000, Praveen/Melati akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Tiongkok, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping. Dalam tujuh pertemuan sebelumnya, Praveen/Melati tercatat baru mengantongi sekali kemenangan atas Wang/Huang pada kejuaraan Denmark Open 2019 BWF World Tour Super 750, Oktober lalu. Saat itu mereka menang dengan skor tipis 21-18, 18-21 dan 21-19.
“Pasti kita akan lihat video kemarin pas di Denmark Open. Kelemahannya dimana, celahnya dimana. Harus lebih prepare lagi dan pemanasannya juga harus lebih banyak lagi. Komunikasi harus terjaga, fokus dan jangan sampai lengah,” kata Melati Daeva Oktavianti.