“Sebetulnya kami sudah menerapkan pola permainan yang benar, mainnya sudah seperti yang seharusnya. Tetapi kami tampil kurang konsisten di saat-saat akhir. Hal ini terjadi di game pertama maupun game kedua,” kata Praveen usai pertandingan.
Mengawali game pertama, satu-satunya wakil Indonesia di perempat final ini sempat terus unggul hingga 18-15. Namun perlahan tapi pasti, pasangan Tiongkok berhasil menyalip angka hingga terjadi adu setting, hingga akhirnya kalah di game pertama tersebut. Begitupun sebaliknya di game kedua, sempat memimpin angka 11-5, tak menjamin Praveen/Debby untuk bisa meraih kemenangan di game kedua tersebut.
“Ini adalah pertemuan pertama kami dengan Wang/Huang. Mereka adalah pasangan yang kuat. Saat bermain reli pun pertahanan mereka kuat dan rapat,” ujar Debby menambahkan
“Lawan kami ini kan biasa main ganda putra dan ganda putri juga, jadi mereka sudah terbiasa punya pertahanan yang rapat. Tadi memang agak susah menembus pertahanan mereka,” tambah Debby.
Dengan kalahnya Praveen/Debby, maka tak ada satupun wakil Indonesia yang berhasil melaju ke semifinal.