Poin pertama bagi Indonesia berhasil disumbangkan pasangan Leo Carnando/Indah Cahya Sari Jamil lewat kemenangan 23-21 dan 21-15 atas Dong Ju Ki/Eun Ji Lee. Dalam pertarungan yang berlangsung selama 43 menit itu, Leo/Indah memang sempat mendapatkan perlawanan, khususnya di game pertama. Namun, ganda campuran Juara Dunia Junior 2018 ini mampu memperlihatkan kualitasnya dengan bermain lebih siap dan tenang di sepanjang pertandingan.
“Mereka lumayan kencang juga mainnya. Tapi kita lebih siap dari tadi pagi, lebih rapat dan lebih in lagi mainnya. Terus kita juga nggak terburu-buru, jadi mainnya lebih mikir,” kata Indah Cahya Sari Jamil.
“Kita coba untuk fokus, nggak gampang mati dan segera siap duluan. Kita belajar dari penampilan kita di babak perempat final tadi, saat lawan India,” sambung Leo Rolly Carnando menambahkan.
Keunggulan pasukan Merah Putih tidak berlangsung lama. Korea mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah wakil tunggal putra Indonesia, Christian Adinata dipaksa menyerah 18-21, 21-17 dan 20-22 atas Hyeon Seung Park di partai kedua.
“Tadi awal-awal saya masih gampang buat mati sendiri. Lawan mainnya lebih sabar, sementara saya buru-buru buat matiin lawan. Game kedua mainnya sudah benar untuk lebih sabar. Strateginya berhasil di game kedua. Tapi di game ketiga saya balik lagi nggak sabar,” ungkap Christian.
Setelah itu, Putri Kusuma Wardani yang turun di partai ketiga, berhasil menyumbangkan poin untuk Indonesia sekaligus mengubah kedudukan menjadi 2-1 lewat kemenangan dua game langsung atas Ga Lam Kim dengan skor 21-14 dan 21-14.
Tim beregu Indonesia berhasil memastikan diri lolos ke final Asia Junior Championships 2019 di partai keempat. Pasangan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah tampil begitu apik saat menumbangkan ganda putri Korea, Young Bin Ji/Eun Ji Lee dengan skor 21-18 dan 21-16. Indonesia pun berhak melaju ke partai puncak lewat kemenangan 3-1 atas Korea.