"Cukup menyayangkan undiannya kenapa harus langsung bertemu China tapi itulah undian jadi kami di tim beregu putri sudah bertekad untuk sama-sama menghadapi dan berjuang," kata Putri.
"Setelah ini saya mau langsung bersiap untuk nomor perorangan," ujarnya.
Mengenai jalannya pertandingan, Putri mengaku tidak terlalu memikirkan kondisi tim yang tertinggal 0-2 dari China, dan berusaha fokus untuk memberikan perlawanan terbaik di laga yang bakal ia hadapi. "Saya tidak terlalu memikirkan kondisi tim yang sedang tertinggal, saya fokus pada persiapan diri sendiri saja. Kalau saya bisa bermain baik dan menang, kan tim juga akan diuntungkan," kata Putri.
Namun, Putri mengatakan, He --tunggal putri peringkat lima dunia-- memberikan perlawanan yang sulit untuk ia tembus. "Tapi tadi memang lawan benar-benar membatasi permainan saya dari bola atasnya. Berbeda dengan di pertemuan terakhir, hari ini He Bing Jiao sabar sekali untuk tidak terpancing permainan saya. Sehingga jarang sekali saya bisa menyerang dia," ujar Putri.
Antara melaporkan, tim beregu putri Indonesia gagal maju ke babak empat besar Asian Games Hangzhou 2022 setelah kalah dari tim tuan rumah dengan skor 0-3.
Berikut hasil pertandingan beregu putri antara China dan Indonesia:
Chen Yu Fei vs. Gregoria Mariska Tunjung 21-14, 21-12
Chen Qing Chen/Jia Yi Fan vs. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti 21-12, 19-21, 22-20
He Bing Jiao vs. Putri Kusuma Wardani 21-15, 21-19
Zhang Shu Xian/Zheng Yu vs. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (tidak dimainkan)
Han Yue vs. Ester Nurumi Tri Wardoyo (tidak dimainkan)