"Walau menang tapi kami bermain belum maksimal. Banyak sekali melakukan kesalahan-kesalahan sendiri terutama di pengembalian-pengembalian yang mudah," ungkap Rian kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
"Itu kesalahan yang tidak perlu dan tidak boleh diulang besok," tambahnya.
Sementara, Fajar menyatakan, mereka melewati beberapa hari terakhir tanpa merasakan atmosfer pertandingan, setelah mengalami kekalahan di nomor beregu sepekan silam. Hal ini sangat berdampak pada penampilan mereka saat berhadapan dengan wakil negeri gajah putih tersebut. "Saya merasa sentuhan-sentuhan bolanya belum pas, ya. Saya masih mencari-cari lagi, meraba-raba lagi. Terutama ketika bola pancingan saya untuk set serangan sering kali nyangkut di net," jelasnya.
Di babak 16 besar, Fajar/Rian akan berhadapan dengan wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin. Dalam rekor pertemuan, Fajar/Rian telah mengantongi empat kemenangan dari enam pertemuan dengan Lee/Wang. "Lawan besok adalah Lee/Wang, mereka pemain yang luar biasa. Kami terakhir bertemu di Japan Open lalu, saat itu mereka bangkit dan menjadi juara," tanggap Rian.
"Tenaga dan kecepatan mereka harus kami waspadai, apalagi hari ini mereka tidak bermain," pungkasnya.