"Hari ini kita akui, lawan juga lumayan bagus. Kita tidak mau lengah. Harus bisa menyerang terus. Kalau main-main, bisa berbahaya," kata Rian, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
Menurut Fajar, karena ini turnamen ketiga setelah Korea Selatan dan Jepang, ia dan Rian harus pintar menjaga kondisi. Selain itu, juga harus lebin pintar dalam bermain. "Ini turnamen ketiga. Jadi kami harus lebih pintar dengan tidak mengumbar tenaga dan menjaga kondisi agar tetap prima dalam bertanding. Untung besok kami rehat, sehingga bisa digunakan untuk pemulihan," ujarnya.
Ditambahkan oleh Rian, karena Australian Open adalah turnamen ketiga secara beruntun, dirinya perlu menjaga kondisi secara baik dan jangan sampai sakit atau cedera. Selain itu, dia juga tetap perlu beradaptasi dengan cuaca dan karakter kok yang berbeda.
"Meskipun begitu kami tetap perlu beradaptasi karena tiap negara, kondisinya berbeda. Kami tetap perlu lebih adaptasi dengan karakter shuttlecock di sini yang berbeda dan kurang stabil," demikian Rian.