"Bersyukur, permainannya bisa keluar seperti apa yang direncanakan dari awal bisa terwujud. Memang tadi sempat hilang beberapa poin secara beruntun di gim pertama dan kedua. Untungnya saya bisa menyikapi dengan bermain lebih tenang dan tidak panik," tutur atlet asal klub SGS-PLN Bandung ini, melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Ini lawan yang baru pertama kali bertemu, sehingga masing-masing belum tahu pola mainnya. Dari awal saya mencoba menekan terus agar bisa dapat poin dulu," Anthony, menambahkan.
Di babak delapan besar, unggulan pertama ini akan bertemu wakil India lainnya, Prannoy H. S.. Dalam catatan pertemuan, masing-masing pemain telah mengantongi dua kemenangan dalam empat kali pertemuan. "Untuk lawan Prannoy besok, saya akan fokus ke recovery dulu. Dia dan saya sudah tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing," katanya.
"Saya akan menyiapkan diri sendiri. Juga akan diskusi dengan pelatih dan melihat video lawan untuk mendapatkan gambaran seperti apa permainannya," demikian Anthony.