“Saya yakin di kejuaraan ini bisa mempertandingkan all Jepang final di nomor ganda putri. Sejauh ini pemain kami sudah tampil baik. Kami optimis ganda putri bisa memenuhi target juara,” kata pelatih ganda putri Jepang, Karel Mainaky kepada Djarumbadminton.com.
Sejauh ini, sektor ganda putri memang berhasil dikuasai pasukan Negeri Matahari Terbit. “Target pribadi saya minimal mereka lolos ke final. Saya optimis dua atlet saya bisa ke final dan keluar sebagai juara,” sambungnya.
Pada babak semifinal, besok (22/9), Ayako/Yukiko akan berhadapan dengan wakil Jepang lainnya di luar tim nasional, yakni Akane Araki/Riko Imai yang merupakan besutan klub Tricky Panders. Meski harus berhadapan dengan rekan senegara, Karel Optimis anak asuhnya mampu memenangkan pertandingan.
“Saya optimis bisa ke final, tapi namanya pertandingan tidak ada yang tahu. Saya percaya dengan kemampuan Ayako/Yukiko. Apalagi penampilan mereka cukup baik selama kejuaraan ini. Secara statistik dan ranking, kami lebih unggul, jadi peluang untuk menang cukup besar,” tuturnya.
Sedangkan wakil Jepang lainnya, Nami Matsuyama/Chiharu Shida akan menghadapi pasangan ganda putri tuan rumah, Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto. “Kalau Nami/Chiharu main normal, seharusnya kami bisa menang. Tapi kami akui permainan Febriana/Ribka memang bagus, buktinya mereka bisa lolos ke semifinal. Tapi saya tetap optimis bisa menang. Saya lihat masih ada peluang yang cukup besar,” tutupnya penuh optimis.
Sementara itu, pelatih Febriana/Ribka, Rudy Gunawan mengatakan jika partai semifinal nanti akan berlangsung seru. Sebagai satu-satunya wakil Indonesia di nomor ganda putri, pasangan juara Asia Junior Championships 2017 ini akan tampil maksimal memberikan yang terbaik.
“Namanya pertandingan nggak ada yang tahu akan menang atau kalah. Tapi kalau Febriana/Ribka mainnya normal, saya jamin pertandingan besok akan seru dan ramai. Bahkan tidak menutup kemungkinan bisa menang,” kata Rudy.
Lebih lanjut Rudy mengatakan, di atas kertas, pasangan ganda Jepang memang memiliki kans lebih baik untuk memenangkan pertandingan. Namun, dirinya tetap percaya pada kemampuan anak didiknya itu. “Kalau mau realistis, Jepang memang lebih unggul, tapi saya yakin Febriana/Ribka bisa memberikan kejutan. Yang jelas kami sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan semifinal besok,” tandasnya.