"Di game pertama mainnya sudah enak, tapi di game kedua kok feeling nya nggak dapet. Bukan karena kendor, bukan karena pengaruh pindah lapangan juga. Kami banyak melakukan kesalahan sendiri," jelas Liliyana usai pertandingan.
"Dari awal game ketiga, kami main di pola kami, kami mempercepat permainan seperti di game pertama. Waktu pindah lapangan lagi di game ketiga, sempat terpikir kalau tadi di lapangan ini kami mainnya tidak enak, tapi dijauh-jauhin pikiran seperti itu, kan kami sudah unggul jauh," tambahnya.
"Di game kedua itu kami juga bingung, padahal bola-bola lawan tidak terlalu menyusahkan. Tapi tahu-tahu mati," beber Tontowi.
Di babak semifinal, Tontowi/Liliyana akan kembali berhadapan dengan wakil Tiongkok, kali ini pasangan unggulan kelima yaitu Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Sayang, pasangan Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto tak berhasil mengikuti jejak Tontowi/Liliyana, setelah dikalahkan wakil tuan rumah lainnya, Wang Yilyu/Huang Dongping dengan 15-21 dan 19-21.