Hafiz/Gloria sebetulnya mampu mengambil alih kendali permainan di game pertama. Namun pada game kedua dan ketiga, penampilan mereka justru menurun dan tidak berhasil keluar dari tekanan yang diberikan Dechapol/Sapsiree.
Ini menjadi kekalahan ketiga bagi Hafiz/Gloria secara beruntun atas ganda campuran Thailand peringkat empat dunia itu. “Di game pertama kita masih pola masing-masing dan kita bisa menerapkan pola yang benar. Tetapi di game kedua, lawan mengubah permainan dan kita tidak siap diajak main dengan tempo cepat, saat mau mengejar tapi sudah ketinggalan terlalu jauh,” kata Gloria Emanuelle Widjaja.
Sementara itu, hal serupa juga diungkapkan Hafiz Faisal. “Pada game kedua dan ketiga, kita masih belum bisa keluar dari pola main di game pertama. Maunya pelan terus, padahal lawan sudah ubah pola jadi lebih cepat. Servis mereka beda dengan game pertama, jadi lebih banyak servis tinggi, ini yang kita tidak antisipasi,” jelas Hafiz.
“Selain itu, pasangan Thailand ini bisa bermain jauh lebih tenang dari sebelum-sebelumnya,” sambungnya menambahkan.
Dengan hasil kurang memuaskan ini, Indonesia harus rela menyisakan dua wakilnya ke babak semifinal Badminton Asia Championships 2019 melalui pasangan ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan ganda putri Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris.