“Pastinya kita mau menyumbang angka untuk mempermudah jalan tim, itu sudah pasti, otomatis jadi keinginan kita untuk menang. Tapi lawan yang kita hadapi tidak mudah, kita harus banyak perbaikan lagi,” kata Greysia Polii seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Pertarungan kedua ganda putri ini berlangsung cukup sengit, khususnya pada game pertama. Baik Greysia/Apriyani maupun Fukushima/Hirota sama-sama melancarkan serangan dan permainan yang apik hingga kedudukan menginjak 19-20 untuk keunggulan pasangan Jepang itu. Sayangnya, Fukushima/Hirota mampu tampil lebih konsisten hingga akhirnya berhasil mengamankan game pertama.
Memasuki game kedua, Greysia/Apriyani yang sempat tertinggal jauh 3-8, secara perlahan berhasil mengejar dan berbalik unggul di interval game dengan skor 11-10. Reli-reli panjang pun terjadi selama game kedua. Fukushima/Hirota yang bermain lebih agresif terbukti mampu menutup peluang Greysia/Apriyani untuk merebut kemenangan di game kedua.
“Kalau lawan mereka, lengah sedikit langsung habis. Mereka lebih konsisten di lapangan, dari awal sampai akhir bisa stabil,” tutur Apriyani Rahayu usai pertandingan.