Di partai pembuka, Gregoria berhasil menuntaskan tugasnya dengan sumbangan kemenangan 19-21, 21-11 dan 21-9 atas Airah Mae Nicole Albo. Meski di awal permainan Gregoria sempat mengalami kendala, namun tunggal putri jebolan PB Mutiara Cardinal Bandung ini berhasil keluar dari masalah dengan merebut kemenangan di game kedua dan ketiga.
Selanjutnya, sumbangkan poin kedua dipersembahkan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang menang straight game atas Alyssa Yasbel Leonardo/Thea Marie Pomar dengan skor 21-18 dan 21-12. Ruselli Hartawan menjadi penentu kemenangan tim Merah Putih dengan merebut angka ketiga setelah mengalahkan Maria Bianca Ysabel Carlos dengan skor 21-10 dan 21-18.
Kemudian, pasangan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto yang turun di partai keempat tampil begitu apik dan tidak tak menemukan hambatan serius saat meladeni perlawanan Joella Geva De Vera/Lunod Chanelle. Fadia/Ribka menang telak dengan skor 21-7 dan 21-8. Terakhir, pemain muda Putri Kusuma Wardani berhasil menyempurnakan kemenangan Indonesia atas Filipina menjadi 5-0 berkat kemenangan 21-19 dan 21-14 dari Sarah Joy Barredo, 21-19, 21-14.
“Hasil ini sesuai dengan prediksi, kita bersyukur bisa menang 5-0. Sebetulnya yang agak dikhawatirkan di tunggal ketiga, karena ini kan pengalaman pertama buat Putri, tapi ternyata di game pertama dia lepas, di game kedua bisa main normal,” kata Manajer Tim Indonesia, Susy Susanti.
“Secara keseluruhan, atlet main cukup oke, meskipun di awal masih ada adaptasi. Seperti Gregoria, lawannya kan pemain kidal, jadi beberapa kali salah antisipasi. Di awal masih adu cepat-cepatan, datar-dataran, dan ini menguntungkan untuk lawan,” sambungnya menjelaskan.
Dengan kemenangan ini, Susy berharap para srikandi Indonesia bisa menjaga momentum untuk menghadapi Thailand di laga kedua babak penyisihan Grup Y Badminton Asia Team Championships 2020, yang akan berlangsung, Kamis (13/2) pada pukul 10.00 waktu setempat.