Oleh karenanya, lanjut Aryono, pertandingan yang tersaji di Setia City Convention Centre, Selangor, Malaysia, tersebut, menjadi sangat penting. Indonesia wajib menurunkan kekuatan terbaik. "Pertandingan lawan Korea besok itu sangat penting. Kansnya seimbang, 50-50. Kalau kita bisa menang, tiket ke semifinal itu rasanya makin dekat," ujarnya, lewat keterangan pers Humas PP PBSI, Rabu (16/2).
"Tetapi, itu juga tidak mudah dan perlu perjuangan keras," Aryono, menambahkan.
Pelatih ganda yang malang melintang berduet dengan Herry IP menciptakan juara dunia ini menilai, ada hasrat besar dari anak-anak didiknya untuk memetik kemenangan agar jalan menuju ke semifinal makin lapang. Kubu Korea Selatan pun tak mau kalah pada laga pamungkas grup tersebut.
Pertarungan tersebut diprediksi tidak mudah bagi Chico Aura Dwi Wardoyo dan kawan-kawan. Maklum, pada pertandingan pembuka, Selasa (15/2), Korea Selatan menang 5-0 atas India. Sementara Indonesia mengatasi Hong Kong 4-1.
Sebagai persiapan, pada Rabu (16/2) pagi para pemain putra berlatih di Setia Badminton Hall, Selangor. Latihan selama dua jam ini memang sengaja untuk menghadapi tim Korea Selatan. "Kita sudah melakukan evaluasi, terutama untuk pemain ganda. Yang kemarin ada yang kurang-kurang, tentu akan kita diperbaiki," tegas Aryono.
"Yang pasti, kami akan tampil dengan tim terbaik," pungkasnya.