"Kami main seperti biasa. Tadi memang sempat adaptasi dulu. Setelah tahu bagaimana permainan lawan, kami nyaman untuk menyerang," ungkap Leo, dalam siaran pers Humas PP PBSI.
"Saat Indonesia ketinggalan 0-1, justru menambah semangat kami main bagus untuk menang," Leo, menambahkan.
Selain tak terkalahkan sepanjang fase penyisihan grup, ganda muda berjuluk "The Babbies" ini juga tak pernah kehilangan satu gim pun selama tiga kali bertanding.
Pada hari pembuka BATC 2022, Selasa (15/2), Leo/Daniel menang atas Ho Wai Lun/Yeung Ming Nok 22-20 21-16. Dua hari berselang, ganda asal klub PB Djarum itu mengalahkan pasangan Korea Selatan, Noh Jin Seong/Koryoon Dae Il, dengan skor identik 21-13 21-13.
Baik di dalam maupun luar lapangan, Leo dan Daniel sangat kompak. Pada dua laga terakhir, keduanya harus bertanding saat Indonesia dalam posisi tertinggal. Usai memenangkan pertandingan, Leo atau Daniel melontarkan komentar serupa dan menilai performa mereka sebagai hal yang "normal saja" atau "main seperti biasa".
"Kami main normal saja. Bisa mengeluarkan permainan terbaik dan tidak memikirkan soal Indonesia tertinggal 1-2," ujar Daniel, menanggapi performa mereka usai mengalahkan ganda asal "Negeri Ginseng", Rabu (16/2).
Tim putra Indonesia berhasil keluar sebagai juara Grup A BATC 2022, setelah menang 3-2 atas India. Skuad "Garuda Muda" tampil apik dan penuh semangat.
Undian semifinal akan dilakukan setelah pertandingan terakhir rampung pada malam ini. Baik di putra maupun putri, juara grup akan diundi kembali dengan runner-up grup. Besar kemungkinan, juara grup akan bertemu lawan yang sama seperti di fase grup sebelumnya atau runner-up grup lain.