Usai pengumuman diundurnya pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 hingga tahun depan, Chan/Goh sempat merasa cemas lantaran perjanjian kontrak dengan sponsornya akan kadaluarsa alias habis pada penghujung 2020 ini.
“Kami telah memutuskan untuk memperpanjang kontrak sponsor mereka untuk tahun berikutnya, memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada persiapan Olimpiade Tokyo dan mudah-mudahan mencapai hasil yang lebih baik untuk Malaysia,” ujar perwakilan pihak sponsor, Simon Soh dilansir dari Thestar.com.
Sebagai pebulutangkis di luar lingkup tim nasional Malaysia, peraih medali perak Olimpiade Rio de Janiero 2016 tersebut memang harus mengelola serta mengakomodir segala kebutuhan mereka tanpa bantuan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).
"Saat ini, sulit sekali mendapat pendanaan. Sponsor kami terus mendukung saya dan Goh, jadi kami sangat berterima kasih," kata Chan Peng Soon.
"Goh dan saya akan meneruskan perjuangan kami dan membayar kembali keyakinan pihak sponsor kepada kami dengan penampilan terbaik di lapangan nanti," sambungnya menambahkan.
Namun, Chan/Goh pada akhirnya mendapat titik terang setelah produsen alat olahraga yang menjadi sponsor utama mereka sepakat memperpanjang kontrak hingga 2021 mendatang.
"Saya sangat menghargai dukungan dari sponsor kami. Ini akan memacu kami untuk terus bekerja keras dan mengkonfirmasi tiket untuk Olimpiade Tokyo 2021 nanti," ungkap Goh Liu