"Untuk Chico harus diakui, permainannya tidak berkembang saat melawan Zhao Jun Peng. Dia kalah jauh. Kendalanya memang dari kepercayaan dirinya," kata kepala pelatih tunggal putra pelatnas bulu tangkis Indonesia, Irwansyah, melalui keterangan pers Humas PP PBSI, Minggu (26/11) pagi.
Seusai laga melawan Zhao, Chico meluapkan rasa kecewa atas penampilannya. Pola permainan yang diinginkannya tidak keluar sama sekali. Ada kendala di kaki kanan, berdampak pada pergerakannya di lapangan.
Selain itu, tunggal putra peringkat 22 dunia itu mengakui, Zhao bermain dengan percaya diri dan solid, sementara ia sebaliknya. "Lawan juga tampil lebih ulet. Dia juga lebih berani menyerang. Sementara permainan saya tidak bisa keluar," ujar Chico.
Irwansyah menaruh harapan besar agar jajaran pelatih dapat bersama-sama memperbaiki kekurangan salah satu tunggal putra andalan Indonesia ini. "Kami akan berusaha secara pelan-pelan mengubah cara pemikirannya agar hasilnya tidak terulang lagi seperti di babak pertama China Masters itu," katanya.
"Sebagai pelatih saya yakin Chico akan bisa bangkit dan berprestasi lagi," demikian Chico.