PP PBSI, Sabtu (2/9) siang WIB menyatakan, Anthony dipastikan turun lapangan setelah kembali dari masa duka. Hal ini tentunya menjadi angin segar bagi kekuatan skuad "Merah Putih".
"Saya hanya absen di satu turnamen jadi secara garis besar tidak ada perbedaan yang signifikan, maksudnya secara persiapan juga sudah baik. Tidak ada kendala. Puji Tuhan juga hari ini berangkat dalam keadaan sehat," ujar Anthony melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Dari Kejuaraan Dunia saya bisa lihat dan belajar bahwa persaingan di sektor tunggal putra sangat ketat. Tidak bisa diprediksi siapa yang juara jadi saya berharap nanti bisa memberikan yang terbaik di China. Bukan hanya dari segi hasil tapi juga performa," paparnya.
Anthony kali terakhir bertanding pada Australian Open 2023. Langkahnya terhenti di babak delapan besar, seusai mengalami kekalahan dari Prannoy H. S. dengan skor 21-16, 17-21, 21-14.
Sepekan pasca-Kejuaraan Dunia 2023, Indonesia mengirimkan para pemain terbaiknya ke China pada Sabtu (2/9) siang, menggunakan China Southern Airlines dari Bandara International Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten.
China Open 2023 kali ini cukup berbeda dengan sebelumnya. Selain poin besar Super 1000 yang diperebutkan, total hadiah yang disiapkan juga fantastis.
Penyelenggara menaikkan total hadiah dari 1,25 juta dolar AS menjadi 2 juta dolar AS.