Dalam pertandingan yang berlangsung selama 21 menit itu, Fajar/Rian yang menempati unggulan ketujuh langsung memperlihatkan permainan apik sejak awal hingga akhir permainan. Dengan menerapkan permainan cepat, Fajar/Rian lantas membuat Isara/Jongjit kerepotan dan tidak mampu mengantisipasi serangan-serangan yang dilancarkan.
“Alhamdulillah kita bisa menang di pertandingan pertama ini. Hari ini kita menyesuaikan diri di lapangan karena ini adalah pertandingan pertama di turnamen ini. Lapangannya cukup berangin, jadi kita sesuaikan pukulan-pukulan kita dengan kondisi lapangan yang begini,” jelas Fajar Alfian selepas pertandingan.
Hal senada juga diungkapkan Muhammad Rian Ardianto. Meski berhasil memetik kemenangan di laga perdana, namun ganda putra peringkat tujuh dunia ini tetap memuji penampilan Isara/Jongjit yang jarang melakukan kesalahan sendiri dan beberapa kali sempat menyulitkan.
“Iya, tadi lebih menajamkan akurasi pukulan dan lebih di-enakin saja pukulan-pukulannya. Lawan pun pemain bagus, mereka mainnya ulet dan nggak gampang mati sendiri. Bola-bola dari mereka juga kadang menyulitkan,” kata Rian.
Lolos ke babak dua China Open 2019 BWF World Tour Super 1000, Fajar/Rian akan berhadapan dengan ganda putra asal Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han yang sebelumnya berhasil mencuri kemenangan 21-17 dan 21-17 atas rekan senegaranya, Liao Min Chun/Su Ching Heng. “Kebanyakan pemain Taiwan itu power-nya kuat, jadi kita harus siap antisipasi di bagian ini,” tutupnya.