Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky menuturkan bahwa adaptasi yang berjalan mulus serta semangat para pemain untuk kembali bertanding, menjadi modal utama demi merebut sukses di seri Asia 2020 ini.
“Para pemain sudah siap tempur. Mereka seperti sudah tidak sabar untuk bertanding kembali setelah sejak Maret tahun lalu vakum tidak bertanding. Anak-anak juga dalam kondisi baik tidak ada yang sakit,” kata Rionny Mainaky dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
Sebagai persiapan terakhir, tim bulutangkis Indonesia terus memaksimalkan kesempatan yang ada. Meski hanya memiliki 75 menit untuk berlatih di Impact Arena, pemain tetap menunjukkan semangat dan antusias yang hebat untuk menghadapi pertandingan, besok. “Siang ini latihan lagi di main hall utuk adaptasi lapangan, antisipasi arah angin, dan kondisi lapangan. Semua siap untuk menunjukkan performa terbaik,” tuturnya.
Sementara itu, Manajer tim Indonesia, Aryono Miranat melihat bahwa para pemain Indonesia sudah tidak sabar menunggu pertandingan setelah hampir sepuluh bulan lamanya vakum dari kompetisi internasional akibat wabah virus korona. “Saya lihat ada semangat dari para pemain. Semoga hasilnya nanti juga memuaskan,” ujar Aryono.
Setelah menjalani sesi latihan, Senin (11/1), tim bulutangkis Indonesia kembali menjalani tes swab PCR untuk yang ketiga kalinya selama berada di Bangkok, Thailand sejak 4 Januari lalu.