Di game pertama, Praveen/Debby tampaknya masih belum menemukan formula terbaik untuk menahan laju pasangan kidal tersebut. Tertinggal jauh 8-16, Praveen/Debby akhirnya merelakan game pertama. Pada game kedua, Praveen/Debby membalas dan memegang kendali permainan hingga unggul jauh 18-10.
Sayangnya di game ketiga, kesalahan demi kesalahan beruntun dilakukan Praveen/Debby sehingga mereka tertinggal jauh 3-11 dan sulit untuk mengejar meskipun sempat mendekat 10-13.
“Ini adalah pertemuan pertama kami, jadi memang tadi masih meraba-raba permainan lawan. Di game pertama kami masih belum tahu bagaimana mengatasi mereka. Kami sudah bisa membaca permainan lawan di game kedua,” kata Praveen.
“Di game ketiga kami ketinggalannya terlalu jauh, walaupun sudah mencoba untuk mendekat, tetapi terlalu banyak selisih poinnya,” tambah Praveen.
“Pasangan Hong Kong ini cukup bagus, pemain putranya cover lapangannya bagus, permainannya cepat tapi halus,” kata Debby ketika ditanya soal keunggulan lawan.
Dengan hasil ini, maka Praveen/Debby harus berjuang keras untuk memenangkan dua laga berikutnya jika ingin lolos ke semifinal. Selanjutnya Praveen/Debby akan bertemu dengan unggulan pertama, Zheng Siwei/Chen Qingchen (Tiongkok) dan Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang).
Sementara itu, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir baru akan bertanding sore ini sekitar pukul 16.00 waktu Dubai.