"Hari ini lawan lebih siap, ya. Dari pertahanannya tidak mudah mati. Permainan depannya pun terus mengontrol jadi kami kesulitan merancang serangan, tertutup duluan sama mereka," jelas Hendra kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Sementara, Ahsan berpandangan, laga tiga gim melawan pada babak 16 besar melawan pasangan nomor satu dunia asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, turut menguras tenaga mereka. "Pengaruh ada sedikit setelah pertandingan panjang kemarin tapi tidak terlalu signifikan, saya rasa," jelas atlet kelahiran Palembang ini.
"Kami sudah bersiap untuk hari ini, istirahat juga cukup panjang. Memang mereka lebih rapi mainnya dan kami tidak bisa lepas dari tekanan," Ahsan, menjelaskan.
Di sisi lain, secara keseluruhan Hendra menilai hasil yang mereka capai dalam tiga turnamen terakhir di Eropa ini cukup baik. Pasangan berperingkat 10 dunia ini masih memiliki beberapa pekan, sebelum berlaga pada dua turnamen di Asia. "Hasil di tiga turnamen ini cukup oke, nanti ada dua minggu persiapan lagi jelang Kumamoto Masters dan China Masters. Semoga kami mendapatkan hasil yang lebih baik," jelasnya.
"Kami menyiapkan diri kami saja, kalau hasil pertandingan kita tidak pernah tahu, maunya yang terbaik semua. Jadi persiapannya lebih menjaga tenaga dan fisik," demikian Ahsan.