"Di gim pertama lawan seperti belum siap dengan keadaan jadi gampang buat saya dapat poin dan unggul cukup meyakinkan. Hal itu yang membuat percaya diri saya naik untuk bekal di gim kedua," kata Gregoria, seperti dilaporkan Antara.
Lebih lanjut Gregoria menjelaskan, gim kedua juga ia nilai berjalan cukup baik. Namun di poin-poin akhir, ia menilai dirinya malah tegang dan banyak melakukan kesalahan sendiri. "Saya jadi takut untuk mengadu seperti yang saya lakukan di gim pertama atau awal gim kedua. Beruntung di saat kondisi lagi tegang dan tertekan, ambil waktu untuk menenangkan diri. Tanggung juga tinggal dua poin lagi," ujarnya.
Rekor kemenangannya atas Yeo pun tidak membuat Gregoria jemawa saat masuk lapangan dan memperebutkan tempat di perempat final. Terlebih, Gregoria menilai performa Yeo sedang dalam tren cukup baik di beberapa turnamen terakhir.
Ia juga menyatakan akan memberikan yang terbaik di sepanjang turnamen BWF Super 500 tersebut, terlepas ada beberapa pemain unggulan yang tidak ikut berkompetisi. "Di Hong Kong Open kali ini memang ada beberapa pemain unggulan yang tidak datang tapi bagi saya sama saja karena semua lawan pasti sulit dikalahkan. Saya masih perlu kerja keras jadi saya ingin menampilkan yang terbaik dulu di setiap pertandingan," jelas Gregoria.
Indonesia menurunkan 13 wakil di babak 16 besar Hong Kong Open 2023, Kamis (14/9). Selain Gregoria, ada Putri Kusuma Wardani yang akan mewakili Indonesia di sektor tunggal putri. Lebih lanjut untuk sektor tunggal putra ada Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Sementara dari ganda putri ada Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Terdapat lima ganda putra yang berlaga pada hari ini, yaitu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Sementara untuk ganda campuran ada tiga pasangan, yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Nita Violina Marwan.
