Semifinalis BWF World Junior Championships 2024 itu mengaku menjadikan babak 16 besar IIC 2024 di Surabaya sebagai uji coba. "Kami mencoba menjadikan pertandingan ini sebagai uji coba untuk menerapkan strategi yang diinginkan. Sejauh ini sudah berjalan dengan baik adaptasi di arena pertandingan tinggal kami menjaga fokus untuk menghadapi pertandingan berikutnya," ungkap Isyana melalui siaran pers Humas PP PBSI.

Dengan kemenangan ini, Isyana/Rinjani akan menghadapi wakil Taiwan lainnya, Hsieh Pei Shan/Hung En-Tzu, yang pada laga sebelumnya meraih kemenangan melawan ganda putri tuan rumah, Ardita Anjani/Titis Maulida Rahma, dengan skor 21-10, 23-21.

Menghadapi partai perempat final, Isyana/Rinjani bertekad untuk tampil lebih baik lagi mengingat mereka punya target melangkah jauh pada IIC 2024 di Surabaya. "Kami ingin memberikan yang terbaik. Kami juga punya target pribadi dengan melangkah minimal sampai semifinal dan berharap target tersebut bisa kami raih dan melangkah lebih jauh lagi," ujar Isyana.

Kegemilangan Isyana/Rinjani juga diikuti oleh Ridya Aula Fatasya/Anisanaya Kamila, yang meraih kemenangan saat jumpa ganda putri Taiwan, Jia Yin Lin/Yi-Husan Sung, dengan skor 21-16, 22-20.

Namun, Sofy Al Mushira Asharunnisa/Annisya Widya Permatasari harus tersingkir seusai menyerah di hadapan wakil Taiwan lainnya, Nicole Gonzales Chan/Chu Yun Yang, dengan skor 10-21, 18-21.

Dengan hasil ini tercatat lima wakil ganda putri tuan rumah tembus perempat final IIC 2024 di Surabaya. Selain Isyana/Rinjani dan Ridya/Anisanaya, pasangan lainnya Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu, dan Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani terlebih dahulu ke babak delapan besar.