Pada pertandingan yang berlangsung di Raiffeisen Sportpark, Graz, Austria, Ketut/Serena mampu memungkasi duel di partai puncak melawan pasangan Malaysia, Anna Ching Yik Cheing/Yap Cheng Wen dalam permainan dua game langsung. Mereka menang dengan skor cukup nyaman, 21-11 dan 21-16.
“Hari ini saya mainnya lebih yakin saja. Yakin dengan Seren juga. Kami juga main nothing to lose saja,” ungkap Ni Ketut Mahadewi Istarani sebagaimana dilansir Bolalob.com.
Sementara itu, pada pertandingan sebelumnya, Panji Ahmad Maulana jadi wakil pertama yang mempersembahkan gelar juara untuk Indonesia. Meski harus melalui pertarungan tiga game, namun akhirnya Panji berhasil memastikan kemenangan dengan skor 11-21, 21-8 dan 21-15 atas tunggal putra Prancis, Arnauld Merkle.
Bukan cuma menang dan merebut gelar juara, hasil manis yang dicatatkan Panji pada laga kali ini juga sekaligus membalas kekalahan yang dia alami di partai final Slovenia International 2021, dua pekan lalu. Saat itu, Panji dipaksa menelan kekalahan straight game dari Merkle dengan skor 8-21 dan 10-21.