Melalui siaran persnya, induk olahraga pukul bulu tersebut menyebutkan, turnamen ini sekaligus menjadi batu ujian bagi para pemain yang sebenarnya masih junior atau di bawah 19 tahun, dalam bersaing dengan pemain sudah berpengalaman dari negara lain.
Turnamen level international challenge ini juga menyediakan poin peringkat BWF. Sang juara mendapat 4.000 poin, runner-up (3.400), semifinalis (2.800), 8 besar (2.200), 16 besar (1.520), 32 besar (920).
"Targetnya, yaitu sukses penyelenggaraan dan prestasi dengan para pemain bisa tampil terbaik. Semoga pemain Indonesia, setidaknya bisa meraih empat gelar juara seperti di Medan," ujar Ketua Panitia Pelaksana Turnamen Armand Darmadji melalui siaran pers Humas PP PBSI pada Senin (16/10).
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pengprov PBSI Jawa Timur, Pemerintah Daerah Provinsi Jatim, Pemerintah Kota Surabaya atas kolaborasi menggelar turnamen ini," Armand, menambahkan.
Berikut jadwal tanding para wakil Indonesia:
Lapangan 1
- Tan Mun Dick (Malaysia) vs. Krishna Adi Nugraha
- Muhammad Alif Ahmad Fairuzly (Malaysia) vs. Bobby Setiabudi
- Micaiah Jien Zheng Chai (Malaysia) vs. Iqbal Diaz Syahputra
- Bodhi Ratana Teja Gotama vs. Shahyar Shaqeem (Malaysia)
- Muhammad Reza Al Fajri vs. Sholeh Aidil (Malaysia/7)
- Teo Wei Jun (Malaysia) vs. Jason Christ Alexander
- Aaron Kai Bin Kok Malaysia vs. Tommy Sugiarto (6)
Lapangan 3
- Alvi Wijaya Chairullah vs. Dumindu Abeywickrama (Sri Lanka)
- Ryoma Muramoto (Jepang) vs. Prahdiska Bagas Shujiwo
- Tegar Sulistio vs. Choo Kai Qing (Malaysia)