Pada laga babak pembuka turnamen berhadiah total 81 ribu dolar AS ini, ganda campuran yang menduduki peringkat 251 itu mengaku sabgat fokus untuk bisa meraih prestasi pada turnamen ini. Keduanya bertekad tampil lebih baik lagi, mengingat pada turnamen sebelumnya di Indonesia International Challenge 2022, Ghana/Indah takluk di semifinal.
Saat itu, langkah Ghana/Indah dihentikan wakil Indonesia lainnya, yakni Gloria Emanuelle Widjaja/Dejan Ferdinansyah dengan skor identik 14-21, 14-21.
"Kami datang kembali ke turnamen ini dengan persiapan yang lebih matang lagi. Kami ingin memberikan yang terbaik dengan tidak membuat banyak kesalahan, serta ingin fokus pada setiap pertandingannya," ungkap Indah melalui siaran pers Humas PP PBSI.
Senada dengan Indah, Ghana sendiri juga punya motivasi tambahan untuk tampil maksimal di hadapan publik kota apel. Dengan menambah beberapa porsi latihan menyerang, diharapkan hal itu bisa menjadi senjata utama Ghana saat berada di lapangan. "Saya melakukan evaluasi seusai tampil di turnamen sebelumnya. Saya harus bisa lebih menyerang lagi dan tampil apik untuk meraih prestasi tertinggi di sini," tambah pebulu tangkis kelahiran 25 November 2003 itu.
Dengan hasil ini Indah/Ghana di babak 16 besar akan berhadapan dengan wakil Indonesia, Hafiz Faizal/Melati Daeva Oktavianti. Pasangan profesional yang diunggulkan di posisi kelima itu langsung melaju ke babak 16 besar seusai mendapat bye.
Wakil Indonesia lain yang juga merebut tiket berlaga di babak 16 besar turnamen adalah Adnan/Nita. Unggulan ketujuh itu melaju ke babak kedua turnamen KB Financial Group Indonesia Masters 2022 seusai mengalahkan wakil India, Kona Tarun/Sri Krishna Priya Kudaravalli, dengan skor 21-9, 21-7.
Di babak 16 besar, Adnan/Nita akan bertemu Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin asal China.