Pada laga ini, wakil tuan rumah itu mengaku kehilangan fokus di tengah pertandingan. Hal itu menjadi faktor terbesar yang membuat dirinya takluk dua gim langsung dari wakil negeri tirai bambu tersebut.
"Saya kehilangan fokus di tengah pertandingan. Semua yang sudah saya siapkan tidak begitu baik di laga ini karena hal itu," kata Ruzana, dalam siaran pers Humas PP PBSI.
"Saya tidak mau terlarut dan ingin terus memberikan yang terbaik saat diberikan kesempatan tampil," ungkap tunggal putri kelahiran 22 Maret 2005 itu.
Pada babak pertama kualifikasi, runner-up Bangladesh Junior International Series 2021 itu tampil apik dengan mengalahkan wakil tuan rumah lainnya, Chiara Marvell Handoyo, dengan skor telak 21-6, 21-7. Namun, torehan positif pemain tunggal putri peringkat 220 dunia itu tak berlanjut setelah dikalahkan Chen.
Dengan hasil tersebut, Ruzana menyusul beberapa rekannya yang tampil di babak kualifikasi seperti Kyla Legiana Agatha atau Saifi Rizka Nurhidayah yang juga gagal melangkah ke fase 32 besar.
Agatha dan Saifi takluk di babak kualifikasi kedua dari lawan-lawannya. Dalam laga ini, Agatha kalah di tangan tunggal putri Korea Selatan, Joo Eun Kim dengan skor 12-21, 8-21. Adapun Saifi ditaklukkan wakil China, Gao Fang Jie straight games 7-21, 9-21.
Kekalahan ketiga wakil tuan rumah ini membuat mereka gagal menyusul beberapa rekannya, seperti Bilqis Prasista, Aisyah Sativa Fatetani, Stephanie Widjaja, Komang Ayu Cahya Dewi, dan Putri Kusuma Wardani, yang telah lolos otomatis ke fase 32 besar turnamen.