Tak heran, dengan semangat tersebut, atlet kelahiran 1 April 2003 itu mampu meraih kemenangan straight games dalam tempo 42 menit. "Saya tampil semangat karena melihat teman-teman saya meraih hasil bagus. Saya sedikit emosional mengingat pada turnamen sebelumnya saya kurang bisa maksimal dan menyerah di babak awal," ungkap runner-up Bangladesh Junior International Series 2021 kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Dengan hasil ini Iqbal akan berhadapan dengan wakil Taiwan, Chi Yu Jen di 32 besar. Menghadapi unggulan kelima itu, Iqbal mengaku ingin bermain maksimal untuk bisa melangkah jauh di turnamen BWF Super 100 tersebut. "Saya tidak melihat hasil undian, saya menilai bahwa di turnamen ini tidak ada lawan yang mudah dihadapi. Saya punya motivasi lebih untuk melangkah jauh di turnamen ini," kata Iqbal.
Dengan hasil ini, Iqbal menyusul Leonardo Imanuel Rumbay yang lebih dahulu ke babak 32 besar. Tunggal putra kelahiran 16 Januari 2000 itu meraih tiket ke babak kedua sesuai mengalahkan wakil India, Meiraba Luwang Maisna, lewat pertarungan rubber game 21-15, 11-21, 21-12.
Namun, tren kemenangan Iqbal dan Ikhsan tak diikuti Alwi Farhan. Juara Indonesia International Challenge 2023 tersebut tidak mampu melanjutkan tren positif di turnamen sebelumnya seusai tersingkir di awal dari wakil Malaysia, Sholeh Aidil, dengan skor 13-21, 21-23.