Dengan demikian, hampir seluruh pemain terbaik dunia berbondong-bondong datang ke Jakarta untuk memperebutkan hadiah mencapai 420 ribu dolar AS atau sekitar Rp6,3 miliar, begitu pun sekaligus mengejar kemenangan agar mendapat tambahan poin ranking tampil ke Olimpiade Paris 2024.
"Turnamen ini terasa spesial. Ini karena tak hanya demi mengejar titel juara dan prize money, para pemain yang hadir juga akan bersaing ketat karena turnamen ini dipakai sebagai penghitungan poin menuju Olimpiade Paris 2024 yang bakal berakhir pada April 2024. Turnamen ini menjanjikan 9.200 poin ranking bagi peserta yang sukses menjadi juara," jelas Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters 2024, Armand Darmadji, dalam konferensi pers di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (22/1) siang WIB.
Selain Armand, hadir pula sebagai nara sumber adalah Ariavita Purnamasari, Head of Communications & Corporate Sustainability HSBC Indonesia. Selain itu tiga atlet kebanggaan Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Dijelaskan oleh Armand, persiapan menyambut gelaran Indonesia Masters 2024 sudah rampung. Turnamen bergengsi ini siap digelar. "Persiapan menyangkut arena kejuaraan di Istora sudah beres semua. Tinggal detail-detail kecil yang perlu dirapikan untuk menyambut para pemain dan penonton," katanya.
"kami berharap turnamen Indonesia Masters 2024 mencapai dwi sukses. Yaitu sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan," demikian Armand.