Pada gim pertama laga laga babak 16 besar ini, Bagas/Fikri menyia-nyiakan keunggulan lima match point hingga akhirnya tersusul dan berhasil direbut oleh Liu/Ou. "Mungkin fokus kami kurang tahan, kurang tenang, dan malah jadi terburu-buru untuk menyelesaikan pertandingan," kata Fikri melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Di gim kedua sebenarnya kami sudah melupakan kejadian di gim pertama, tapi memang lawan sudah semakin percaya diri dan mereka lebih siap lagi," Fikri, menambahkan.
Bagas pun menyatakan, tentu, keduanya ingin mendapatkan hasil terbaik di turnamen BWF World Tour 750 ini. Namun, menurutnya, "memang ini rezekinya."
"Tetap bersyukur untuk hasilnya apapun itu dan yang terpenting kami menyelesaikan laga tanpa cedera. Semoga kami bisa segera bangkit lagi," tambah Bagas.
Sementara, Secara umum Fikri berpendapat, permainan keduanya pada pertandingan ini jauh lebih baik ketimbang sejumlah laga yang telah mereka lalui pasca-All England 2022. "Ke depan, kami ingin hasil yang lebih baik lagi," pungkasnya.