"Tidak mudah memenangkan pertandingan ini, lawan bermain bagus dan kita merasa levelnya seimbang," ujar Patra, dalam siaran pers Humas PP PBSI.
"Setelah menang di gim pertama, kita coba terus untuk menekan lawan. Mungkin mereka jadi tidak nyaman dan akhirnya tidak bisa keluar dari tekanan," Putra, menambahkan.
Tiba di final, Putra/Patra mengaku belum puas. Gelar juara menjadi target selanjutnya yang ingin dicapai. "Puji Tuhan sudah bisa ke final, sudah mencapai target awal. Rasanya luar biasa tapi kita tidak boleh puas karena masih ada laga terakhir besok," ungkap Patra.
"Pastinya mau juara tapi pertandingan besok (Minggu , 30/10) akan berat. Kita tidak boleh jumawa, harus tetap waspada dan tetap fokus," Putra, menimpali komentar pasangannya.
Lebih lanjut Putra/Patra menyatakan, tampil di beberapa kesempatan turnamen kelas senior mendongkrak kepercayaan diri mereka meningkat. "Kita tidak berpikir apa-apa, sih, ketika masuk lapangan, yang penting percaya diri dan yakin saja. Kita juga sudah beberapa kali main di turnamen level senior jadi sudah lebih hafal tekanan-tekanan di turnamen," jelas Putra.
Di final, Putra/Patra masih menunggu lawan antara Xu Hua Yu/Zhu Yi Jun dari China.