Kemenangan memang menjadi milik Bagas pada pertandingan di babak awal yang berlangsung di Spokane, Washington, Amerika Serikat, Senin (2/10). Namun, pemain asal klub PB Candra Wijaya itu dipaksa bertanding rubber game, sebelum mengatasi perlawanan wakil Peru, Sharum Durand Cardenas, dengan skor 19-21, 21-7, 21-13. "Tadi di awal gim, saya masih coba-coba beradaptasi dengan angin dan lampu. Dampaknya saya malah kecolongan dan juga karena telat panas di gim pertama," ungkapnya melalui keterangan pers Humas PP PBSI, Selasa (3/10) siang WIB.
"Baru di gim kedua dan ketiga saya sudah tahu bagaimana cara mengatasi lawan dan akhirnya bisa menang," tambah Bagas.
Sementara, Bodhi juga berhasil melalui babak 128 besar seusai mengalahkan Ellias Maublanc (Tahiti) lewat straight games 21-10, 21-11.
Tiket ke babak kedua juga diraih Muhammad Reza Al Fajrin yang menyingkirkan Ramon Rovira (Spanyol) dengan skor 21-11, 21-11.
Selain Bodhi, Bagas, dan Fajrin, kemenangan juga diraih oleh para pemain tunggal putri, yaitu Chiara Marvella Handoyo dan Thalita Ramadhani Wiryawan, serta ganda campuran Bimo Prasetyo/Ziya Syafira Zulfa Putri Abdillah.
Namun, kemenangan rekan-rekan tersebut, gagal diikuti Darren Aurelius/Titis Maulida Rahma. Mereka menjadi satu-satunya wakil "Merah Putih" yang gagal melangkah dari babak pertama setelah takluk di tangan wakil Taiwan, Lai Po Yu/Jheng Yu Chieh, setelah bertarung rubber game 22-20, 16-21, 9-21.