"Saya cukup menantikan pertemuan dengan dia setelah pertemuan terakhir itu terjadi tahun lalu. Kita tahu dia salah satu yang terbaik saat ini, bisa dilihat dari apa yang sudah diraihnya beberapa tahun terakhir. Semoga saya bisa menampilkan yang lebih baik dari hari ini," katanya, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Jumat (1/7).
Jojo sukses melesat ke babak empat besar usai mengalahkan Prannoy H.S. asal India di perempat final. Berlaga di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Jumat (1/7), Jojo menang dua gim langsung, 21-18, 21-16.
"Pertandingan lawan Prannoy cukup membingungkan buat saya, karena tadi pagi saya sengaja datang ke lapangan untuk sedikit latihan dan mencoba kondisi anginnya tapi saat pertandingan kondisinya berubah 180 derajat dan itu jujur saya tidak kira," ungkap Jojo.
"Setelah itu, saya fokus main saja dan baru sadar di gim kedua, ternyata kondisinya kebalikan dari pagi tadi. Saya tidak tahu mengapa, tapi, Puji Tuhan saya bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan," ujarnya.
Sementara calon lawan Jojo, Viktor Axelsen, melaju ke babak empat besar usai mengandaskan sang rekan Anthony Sinisuka Ginting dengan rubber game 21-18, 17-21, 12-21. Ini adalah kekalahan ketiga Ginting atas Axelsen dalam tiga turnamen beruntun.