Sebetulnya Ronald/Annisa punya peluang untuk memenangkan pertandingan dengan dua game langsung. Namun di pertengahan game kedua, pasangan ganda campuran Indonesia ini mendapatkan tekanan yang cukup serius dari Tang/Tse. Fokus dan konsentrasi Ronald/Annisa pun lantas sedikit goyah hingga akhirnya menyerahkan kemenangan di game kedua untuk Tang/Tse.
Pada game ketiga, Ronald/Annisa kembali menemukan pola permainan terbaiknya dan tidak membiarkan Tang/Tse untuk mengembangkan permainannya.
“Mereka mainnya pola bertahan, jadi kita lebih inisiatif buat menyerang dari pertama. Cuma tadi di game kedua pas 15 sama, kita kecolongan saja. Mati sendiri, agak nggak fokus, jadi lepas. Game ketiga kita balik lagi ke pola permainan game pertama. Lebih nggak mau menyerah,” jelas Annisa Saufika usai bertanding.
Di babak dua Malaysia Open 2019 BWF World Tour Super 750 Ronald/Annisa akan berhadapan dengan pasangan ganda campuran asal Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai. Kedua pasangan ini sempat saling bentrok pada kejuaraan Hong Kong Open 2018 BWF World Tour Super 500, November tahun lalu.
Saat itu, Ronald/Annisa tumbang 14-21 dan 14-21 atas Nipitphon/Savitree. “Sebelumnya sudah pernah ketemu di Hong Kong tahun lalu. Kita besok mau lebih siap dan lebih fokus dari hari ini,” tutupnya.
“Pastinya fokus harus tingkatkan lagi. Jangan kaya tadi. Karena kalau hilang fokus sedikit langsung kehilangan banyak poin. Sama stamina juga. Kita sudah pernah ketemu, jadi kita akan mempelajari lagi dari pertemuan sebelumnya,” ungkap Ronald Alexander menambahkan.
Sementara itu, dipertandingan sebelumnya, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga memastikan tiket ke babak dua Malaysia Open 2019 BWF World Tour Super 750 setelah memenangi duel kontra seniornya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dengan 21-16 dan 21-14. Sedangkan pasangan Alfian Eko Prasetyo/Marsheilla Gischa Islami harus tersingkir dari kejuaraan ini usai tumbang atas wakil tuan rumah, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jamie dengan skor 13-21 dan 15-21.