Momota di skors tidak boleh mengikuti pertandingan sejak terkena skandal judi ilegal yang menggemparkan dunia bulutangkis pada bulan April 2016 lalu. Dan pada bulan April 2016 ia pun mengaku menghabiskan waktu di kasino bersama pemain bulutangkis Jepang lainnya, Kenichi Tago.
Sejak itulah Asosiasi bulutangkis Jepang telah melarang Momota untuk bermain tanpa batas waktu yang ditentukan, sementara Tago diberi hukuman yang lebih berat, selain larangan bermain untuk Jepang dalam waktu yang juga tidak ditentukan, Tago pun dikeluarkan dari klubnya saat itu, NTT East. Usai kejadian tersebut, Tago hilir mudik mencari klub baru dan bermain diluar Jepang.
Dilansir badmintonplanet.com, Momota setelah menjalani masa skorsing sudah mulai berlatih bulutangkis kembali. Dan juga selama absen di turnamen, Momota aktif dalam program rehabilitasi yang melibatkan pengabdian masyarakat.
Momota yang sebelumnya menjadi harapan Jepang meraih medali di ajang Olimpiade 2016 sebelum ia diskors, akan mencoba mengumpulkan poin dan menaikan peringkatnya kembali dengan berpartisipasi di Kejuaraan Nasional Jepang terlebih dahulu, dan akan mencoba kembali masuk kedalam skuat Tim Nasional Jepang pada akhir tahun 2017. Kita nantikan saja lembaran baru dari seorang Kento Momota.