Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky mengatakan, para atlet Indonesia sudah tampil optimal dalam ajang Piala Sudirman 2021, yang digelar di Energia Areena, Vantaa, Finlandia.
"Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena tersisih di perempat final oleh Malaysia. Kami sebenarnya sudah tampil optimal, tetapi hasil akhirnya tidak maksimal. Kami tersisih dan tidak berhasil memenuhi ekspektasi," jelas Rionny melalui keterangan resmi PP PBSI, yang dikutip Antara, Sabtu (2/10).
Sehari sebelumnya, perasaan sedih berikut permintaan maaf juga diucapkan Praveen Jordan, spesialis ganda campuran yang turun bersama Melati Daeva Oktavianti. Pasangan peringkat keempat dunia itu belum berhasil memenangi laga penentuan. Indonesia tersisih di di babak delapan besar, setelah Praveen/Melatih dipaksa bermain rubber game.
"Terus terang saya dan Meli (Melati) merasa sangat sedih dengan kegagalan ini. Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia, karena tidak bisa menyumbangkan angka dan mengantarkan Indonesia maju ke semifinal," kata Praveen.
Kendati menelan kekalahan, Rionny tetap memuji penampilan tim "Merah Putih". Menurutnya, para pemain sudah bertarung dengan penuh semangat dan berdaya juang tinggi. "Tentu kita hargai seluruh perjuangan pemain. Terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Indonesia, baik yang hadir di lapangan langsung maupun di Tanah Air," jelasnya.
"Kami harus tetap semangat dan bersiap kembali untuk menghadapi Piala Thomas-Uber pekan depan di Denmark. Kita harus lebih siap," demikian Rionny.