"Puji Tuhan bisa menang dan sumbang poin. Saya merasa happy. Saya pasti senang dengan hasil ini. Ini awal bagus bagi Indonesia yang sudah unggul 2-0. Semoga Gregoria yang tampil di partai ketiga juga bisa menang dan memastikan Indonesia unggul atas Jerman," kata Jonatan, dikutip dari Antara.
Pebulu tangkis peringkat enam dunia itu menilai pertandingannya kontra Roth berjalan menegangkan karena ia baru pertama kali diturunkan sehingga masih merasa tegang. Jonatan juga dituntut agar beradaptasi secara cepat dengan kondisi lapangan, kok, dan angin yang berbeda, dengan saat latihan. "Shuttlecock-nya kali ini cenderung lebih cepat," tanggapnya, singkat.
Kunci kemenangan Jonatan pada hari ini terletak pada kemampuannya mengubah pola permainan pada kedua gim.
Pada gim kedua, ia memberikan ritme pukulan yang lebih cepat dan lebih menguasai serangan. Meski unggul, Jonatan juga sempat terkejar. "Setelah itu, saya mulai lebih tenang dan variasi permainannya juga lebih banyak," jelasnya.
Dukungan suporter dari rekan-rekan senegara juga menguatkan mentalnya saat menghadapi situasi tak menguntungkan. "Dukungan teman-teman membuat saya jadi lebih percaya diri. Saya berharap, berapa pun skornya, yang penting Indonesia bisa menang," demikian Jonatan.