"Saya minta maaf kepada tim, PBSI, dan masyarakat Indonesia, karena kami belum bisa tampil maksimal dan menang. Kami belum bisa menjawab dengan kemenangan saat diberi tanggung jawab," kata Leo, melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Semoga kalau diberi kepercayaan lagi di lain waktu, saya bisa menjawab dengan kemenangan," Leo, menambahkan.
Secara umum, atlet asal Klaten, Jawa Tengah ini berpendapat jika keduanya bermain normal. Namun, Leo mengakui fokusnya sedikit buyar lantaran sejumlah service fault. "Mungkin tadi ada enam kali di-fault. Kami terganggu karena poin jadi untuk lawan saja. Dulu saya juga malah lebih sering kena fault," tuturnya.
"Saya tentu kecewa, tetapi tetap ingin memperbaiki performa lagi. Tadi kami banyak mati sendiri. Permainan kami tadi memang jauh dari ekspektasi," ungkap Leo.
Sementara, Daniel juga mengungkapkan kekecewaannya setelah gagal menyumbang poin bagi tim "Merah Putih". Kekalahan dari Lamsfuß/Seidel, menurutnya, lantaran kesalahan-kesalahan sendiri yang mereka lakukan. "Lawan kita akui memang bermain bagus. Dari servis dan pembukaannya, memang bagus. Mereka banyak diuntungkan berkat servis yang bagus dan pembukaan yang sangat baik," pungkasnya.