Selain itu, latihan kedua ini juga untuk mengasah pola pikir, fokus, dan konsentrasi pemain. Karena, Piala Sudirman adalah kejuaraan beregu yang menuntut mental tangguh pemain, sehingga harus juga terus dibangun agar makin siap.
"Semua jenis pukulan terus diasah dalam latihan hari ini. Ini agar pemain makin siap menjelang laga perdana. Saya lihat Gregoria dan Putri KW sudah begitu siap untuk dimainkan. Konsentrasi dan fokus mereka juga perlu dibangun jelang turun bertanding," kata Indra, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
Sementara, pelatih ganda campuran Amon Sunaryo juga tidak kalah sibuk. Selain latihan gim, dia juga terus melatih pukulan para anak didiknya. Satu persatu pemain menjalani latihan stroke berbagai jenis pukulan. "Latihan ini kami lakukan biar pemain makin siap menghadapi hari pertandingan. Semua hal kita tingkatkan dan maksimalkan. Sejauh ini performa tiga pasangan ini tetap terjaga dengan baik. Mereka siap bertanding," kata Amon.
Hal serupa dilakoni pemain ganda putri. Pelatih Prasetyo Restu Basuki menggenjot anak didiknya agar makin siap bertanding. Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, dan Lanny Tria Mayasari, dilatih gim dan mengasah semua teknik pukulan. "Kami tambah siap dengan latihan hari kedua ini. Semua sudah makin semangat dan siap untuk dimainkan. Kami siap tempur," kata Prasetyo.
Suara dari pemain juga senada. Menurut pemain ganda putra Muhammad Rian Ardianto, latihan kedua hari ini memang terasa lebih optimal. Para pemain bisa berlatih lebih normal dan tidak ada lagi rasa lelah atau mengantuk lagi seperti pada latihan Jumat (12/5). "Hari ini kami latihan terasa lebih baik dibanding kemarin. Latihan ini membuat kami makin siap untuk menghadapi pertandingan. Kami berlatih normal dan rasanya semua pemain menjalani lebih antusias," demikian Rian.
Piala Sudirman 2023 digelar di Suzhou, China, 14-21 Mei.