“Kita patut bersyukur dengan hasil pertandingan hari ini. Lewat pertandingan hari ini, pemain-pemain kami bisa lebih mengenali kondisi lapangan,” kata Achmad Budiharto, Chef de Mission tim Piala Thomas dan Uber Indonesia.
“Secara umum pemain sudah bisa tampil baik, walaupun masih ada yang melakukan unforced-errors, sehingga kehilangan poin cukup mudah. Melihat hasil pertandingan ini dan mencermati pertandingan Hong Kong vs Thailand, rasanya peluang masih cukup terbuka untuk mengalahkan Hong Kong dengan catatan kita tidak boleh kecolongan di ganda dan ambil satu poin di tunggal,” tambah Budiharto.
“Saya rasa penampilan tim Uber hari ini sudah cukup baik. Satu hal yang mesti dievaluasi adalah soal adaptasi lapangan yang berangin. Jangan sampai hal ini mempengaruhi konsentrasi pemain,” tutur Rexy saat diwawancara badmintonindonesia.org.
Kemenangan tim Indonesia ditentukan oleh pasangan ganda putri Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani yang mengalahkan Gabriella Stoefa/Stefani Stoefa, secara rubber game dengan skor 21-16, 15-21, 21-18.
“Turun sebagai ganda pertama tidak membuat kami terbebani, kami belajar untuk menikmatinya dan fokus saja untuk menyumbang poin supaya kami bisa dipercaya lagi untuk main di pertandingan selanjutnya,” kata Anggia kepada Badmintonindonesia.org.
Tim Uber Indonesia akan bertanding melawan Hong Kong pada esok hari (Senin, 16/5), pukul 13.30 waktu Kunshan. Sedangkan malam ini Tim Thomas akan melakoni laga perdana melawan Hong Kong pada pukul 19.00 waktu Kunshan dan akan disiarkan secara langsung oleh Kompas TV, mulai pukul 17.30 WIB.