Melansir artikel garapan Kompas.com berjudul "Soal Pensiun dari Bulutangkis, Greysia Polii: Rencana Itu Selalu Ada" yang terbit Agustus lalu, juara Olimpiade ini mengaku selalu punya rencana untuk pensiun. Namun, sebelum memutuskan gantung raket, ia merasa masih harus menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dalam beberapa bulan ke depan.
Bisa jadi, Piala Uber 2020 menjadi yang terakhir dalam kariernya sehingga ia ingin memberikan warisan terbaik.
Hal itu ia buktikan saat melawan Thailand, Jum`at (15/10) dini hari WIB. Bersama Apriyani, Greysia sukses mengalahkan wakil Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, 21-17, 17-21, 21-19, dengan durasi selama 92 menit. Kemenangan itu menjadi poin pertama bagi Indonesia, sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Sebelumnya, Gregoria Mariska Tunjung yang turun di sektor tunggal pertama, kalah 21-14, 10-21, 10-21 dari Pompawee Chochuong.
"Kita bersyukur bahwa kemenangan ini bukan hanya untuk kami sendiri, tetapi juga memberi poin untuk tim Uber Indonesia, sehingga adik-adik yang lain bisa main dan punya kesempatan memberikan yang terbaik. Itulah harapan kami terhadap tim Uber Indonesia ini," kata Greysia melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.
"Kami ingin mewariskan, siapa tahu ini Piala Uber terakhir saya, sehingga saya bisa mewariskan ke adik-adik. Mereka tidak saja melihat saya bermain tetapi bisa ikut merasakan bermain di ajang yang demikian besar seperti di Piala Uber. Berkat kemenangan, saya memberi kesempatan kepada adik-adik untuk bermain dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia," pesan Greysia.
Sayang, Putri Kusuma Wardhani yang turun di partai ketiga atau tunggal kedua takluk 9-21, 20-22 dari Busanan Ongbamrungphan. Thailand pun kembali unggul dengan skor 2-1.
Pasangan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadanthi sempat membuat kedudukan sama kuat setelah menang atas Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 21-19, 15-21, 21-15.
Namun, Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai penentu, gagal mengatasi tunggal terakhir Thailand, Phittayaporn Chaiwan. Ester menyerah 23-25, 8-21 yang membuat skuad "Merah Putih" takluk 2-3 dari negeri Gajah Putih tersebut.
Indonesia pun hanya mampu memenuhi target pertama, lolos ke babak perempat final Piala Uber 2020.