“Memang tadi banyak problem di servis, dua kali dinyatakan fault. Kalau soal servis, yang terpenting itu keyakinan, rasa percaya dirinya harus ditingkatkan. Di game kedua, lawan memang menemukan ritme permainan. Saya sudah mengantisipasi kalau lawan mereka, tidak mau terpancing emosi," jelas Fajar Alfian selepas pertandingan.
“Di game pertama kita bisa menerapkan permainan dengan baik. Tapi di game kedua, lawan menemukan pola main mereka. Pertandingan jadi ramai dan kita kejar-kejaran poin. Alhamdulillah kita bisa menang di poin kritis,” sambung Muhammad Rian Ardianto.
Dengan kemenangan ini, Indonesia berhasil meloloskan dua wakilnya ke babak final Swiss Open 2019 BWF World Tour Super 300 melalui sektor ganda putra dan ganda campuran. Sebelumnya, tiket ke partai puncak sudah lebih dulu diamankan pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari lewat kemenangan 21-13, 19-21 dan 21-9 atas wakil Taiwan, Lu Ching Yao/Lee Chia Hsin.
Pada laga final Swiss Open 2019 BWF World Tour Super 300 nanti, Fajar/Rian akan ditantang unggulan delapan asal Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin. Lee/Wang sendiri berhasil lolos ke partai puncak kejuaraan ini usai mengalahkan pasangan ganda putra Korea, Kim Gi Jung/Lee Yong Dae lewat pertarungan tiga game, 22-20, 13-21 dan 22-20.
Pertemuan antara Fajar/Rian kontra Lee/Wang ini akan menjadi pertarungan perdana bagi kedua pasangan. “Kebanyakan pemain Taiwan kan pukulannya kencang, kita harus antisipasi bola no lob panjang mereka. Kita juga akan pelajari permainan mereka karena mereka pasangan baru, kita akan nonton video pertandingan mereka dan diskusi dengan pelatih soal strategi yang akan diterapkan,” tandasnya.