Tak lama berselang, giliran pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang memenangkan pertarungan kontra Mahiro Kaneko/Yunosuke Kubota dari Jepang. Fajar/Rian menang dua game langsung dengan skor 21-14 dan 21-17.
Kemudian satu kemenangan lagi berhasil dipersembahkan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso setelah melalui duel sengit atas pasangan ganda putra asal Belanda, Jacco Arends/Ruben Jille dengan skor 23-21, 18-21 dan 21-19.
Bila Berry/Hardianto dan Wahyu/Ade harus memperoleh tiket ke babak dua Swiss Open 2019 BWF World Tour Super 300 dengan pertarungan tiga game, Fajar/Rian justru tampil lebih meyakinkan dan bisa langsung in ke permainan. Semifinalis All England 2019 BWF World Tour Super 1000 ini bermain cukup apik dengan tak membiarkan lawannya mengembangkan permainan.
“Tadi lawan banyak melakukan kesalahan sendiri, kita banyak dapat poin dari kesalahan mereka. Kita belajar saat poin kritis, masih belum bisa konsisten. Sebelumnya kita bisa menang di poin kritis, tapi besoknya kita kalah di poin-poin kritis juga. Kita harus belajar lagi bagaimana cara mengatasinya,” ungkap Muhammad Rian Ardianto.
Sementara itu, Fajar Alfian justru lebih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan dan shuttlecock agar di pertandingan selanjutnya, mereka bisa lebih menguasai jalannya pertandingan. “Alhamdulillah bisa menang, hari ini kita lebih banyak ke penyesuaian lapangan, karena kondisi shuttlecock nya agak berat. Jadi enakin dulu mainnya,” kata Fajar.
Selain ketiga pasangan ganda putra Indonesia di atas, peraih juara All Engand 2019 BWF World Tour Super 1000, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan baru akan bertanding malam nanti melawan wakil Denmark, Mathias Bay-Smidt/Lasse Molhede.