"Sejak gim pertama saya langsung mengincar kemenangan, dan setiap poin sangat bermakna. Saya tidak menganggap remeh pertandingan ini. Saya juga harus menjaga konsistensi. Secara keseluruhan, ini adalah pekan yang baik dan saya senang. Setiap gelar sangat berarti bagi saya," ujar Sindhu, dikutip dari situs Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
"Banyak pemain India yang bertalenta dan saya yakin mereka akan bersinar. Malvika juga bermain baik," Sindhu, menambahkan.
Pada partai puncak dari turnamen yang digelar di Babu Banarasi Das Indoor Stadium, Lucknow, India, tersebut, Malaysia meraih dua gelar juara. Man Wei Chong/Kai Wun Tee menjuarai ganda putra, sementara Anna Ching Yik Cheong/Teoh Mei Xing claimed pada ganda putri.
Anna Ching (left) and Teoh Mei Xing.
Man/Tee, yang berhadapan dengan pasangan tuan rumah, Krishna Prasad Garaga/Vishnuvardhan Goud Panjala, menang dua gim langsung 21-18 21-15.
Kemudian, Cheong/Teoh tak menemui kesulitan berarti saat menundukkan ganda putri India, Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela, 21-12 21-13. "Kami pernah kalah dari mereka, jadi persiapan matang sangat diperlukan. Kami juga memperkirakan pertandingan final ini akan berlangsung ketat. Namun, kami bermain tanpa beban dan hanya mencoba memberikan permainan yang terbaik," kata Teoh.
Hampir serupa dengan nomor tunggal putri, pada nomor ganda campuran pun tersaji partai "all-Indian final". Ishaan Bhatnagar/Tanisha Crasto keluar sebagai juara setelah menang atas Hema Nagendra Babu/Srivedya Gurazada 21-16 21-12.