"Dari sebelum main, memang saya sudah mempersiapkan mental, fokus di pikirannya. Saya tampil lebih sabar dan tidak menggebu-gebu di lapangan. Kemenangan jadi pelajaran berharga buat saya, untuk meningkatkan rasa percaya diri di pertandingan-pertandingan selanjutnya," ujar Apriyani.
"Kami saling percaya satu sama lain kalau kami pasti bisa mengalahkan Takahashi/Matsutomo. Semua intinya dari pikiran kami berdua, lebih satu hati di lapangan. Kami mainnya lebih tenang, supaya kami bisa menjalankan strategi dengan baik. Kami juga selalu belajar dari kesalahan sebelumnya. Waktu menang tadi tidak ada pikiran bagaimana-bagaimana, nggak senang yang gimana banget, karena masih banyak tugas ke depan," tambah Greysia.
Sebelumnya gelar pertama bagi merah putih di raih pasangan ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Sementara itu Tommy Sugiarto belum berhasil meraih gelar juara setelah di babak final dikalahkan Kanta Tsuneyama (Jepang), dengan skor 16-21, 21-13, 9-21.
Indonesia berhasil meraih dua gelar, sedangkan tiga gelar lainnya diraih Jepang. Berikut hasil lengkap babak final Thailand Open 2018:
Ganda Campuran
Hafiz FAIZAL[8]/Gloria Emanuelle WIDJAJA (INA) vs Chris ADCOCK[1]/Gabrielle ADCOCK (ENG) : 21-12, 21-12
Ganda Putra
Takeshi KAMURA[1]/Keigo SONODA (JPN) vs Hiroyuki ENDO/Yuta WATANABE (JPN) : 21-17, 21-19
Ganda Putri
Greysia POLII[4]/Apriyani RAHAYU (INA) vs Misaki MATSUTOMO[3]/Ayaka TAKAHASHI (JPN) : 21-13, 21-10
Tunggal Putra
Kanta TSUNEYAMA (JPN) vs Tommy SUGIARTO (INA) : 21-16, 13-21, 21-9
Tunggal Putri
Nozomi OKUHARA[4] (JPN) vs PUSARLA V. Sindhu[2] (IND) : 21-15, 21-18
Sumber : Humas PBSI