Hafiz/Gloria melaju usai mengalahkan Lu Kai/Chen Lu (Tiongkok), dalam dua game langsung dengan skor 21-15, 21-16.
"Kami sangat senang bisa ke final pertama kami, tetapi kami tidak mau terlalu senang karena harus siap untuk pertandingan final besok. Hari ini kami hanya mencoba berpikir positif saat bertanding di lapangan tadi, dan saling percaya sama partner," kata Gloria usai pertandingan.
Kemudian Tommy memastikan tiket final usai membendung wakil tuan rumah, Suppanyu Avihingsanon dengan 21-15 dan 21-12.
Sementara itu pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu kemudian menyusul ke final usai menekuk unggulan kedua, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto (Jepang), dengan skor 21-15, 21-18.
Sayangnya dua wakil harus terhenti di babak semifinal. Gregoria Mariska Tunjung dikalahkan Pusarla V Sindhu, unggulan kedua dari India. Sementara Sony Dwi Kuncoro tak berhasil menahan laju Kanta Tsuneyama (Jepang), setelah berjuang tiga game dengan skor 13-21, 21-14, 21-23.
"Seharusnya saya bisa mengambil game pertama. Saat kehilangan game pertama, saya mencoba main lebih safe di game kedua dan mengurangi kesalahan sendiri. Namun di game ketiga saya tidak dapat mengimbangi kecepatan Sindhu," ujar Gregoria.
Laga final Thailand Open 2018 akan dimainkan besok, Minggu (15/7), mulai pukul 13.00 WIB. Greysia/Apriyani akan kembali berhadapan dengan musuh bebuyutan mereka, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang). Tommy Sugiarto pun akan ditantang wakil Jepang, Kanta Tsuneyama. Sementara Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja ditunggu unggulan pertama, Chris Adcock/Gabrielle Adcock (Inggris).
Sumber : Humas PBSI